JENIS PAKAN TERNAK DAN KANDUNGAN NUTRISINYA

Pakan artinya makanan alias asupan yg diberikan terhadap fauna ternak ataupun fauna peliharaan. Istilah ini bermula dari bahasa jawa. Pakan artinya sumber energi dan materi untuk pertumbuhan dan kehidupan makhluk hidup. Zat paling penting dalam pakan ternak artinya protein. 

Pakan yang berkualitas artinya pakan yg kandungan protein lemak, karbohidrat mineral dan vitaminnya seimbang. Bahan pakan ternak artinya bahan yg terperinci bisa dikonsumsi tercerna dengan tepat oleh fauna ternak. Bahan bakunya bisa bersumber dari tanaman dan hewan. Semua bahan pakan baik tanaman maupun fauna terdiri dari air dan bahan kering. Bahan yang kering dapat menjadi bahan organik dan bahan anorganik, Bahan organik meliputi karbohidrat lemak, protein, vitamin, sedangkan bahan anorganik meliputi mineral.

Pada umumnya tanaman menjadi sumber pakan mutlak untuk ternak. Dalam proses fotosintesis tanaman bisa memakai energi matahari untuk mensintesis zat makanan organik yg kompleks. Dari bahan bahan sederhana semacam karbon dioksida dalam udara dengan air dan untuk anorganik dari tanah. Bagian besar dari energi yg terserap tanaman dari dan tersimpani dalam bentuk energi kimiawi yg nantinya bisa menjadi pakan ternak untuk kelangsungan hidupnya.

Bahan Pakan Ternak

Bahan pakan ternak bisa dikelompokkan menjadi bahan baku pakan sebagai sumber energi, bahan baku pakan sebagai  sumber protein, (Nabati & Hewani), bahan baku sebagai sumber mineral, dan bahan bakunya memperoleh tambahan pelengkap (Feed aditif/suplemen. 

Banyak tipe bahan makanan yg bisa dipakai untuk pakan ternak. Tetapi dengan cara umum bahan pakan ternak teruntuk berdasarkan 5 tipe  yaitu  tipe pakan kasar, pakan konsentrat, mineral, vitamin dan pakan tambahan. 

Pakan Kasar artinya pakan yg bervolume besar tapi berat dari setiap unit volumenya rendah. Makanan yg tergolong pakan kasar bisa bersumber dari hijauan antara lain

Rumput, dan macam rumput sendiri variatif bisa rumput lapangan, tanaman, grinting, benggala, kolonjono sampai rumput tuton

Daun Leguminosa.

Sisa yg akan terjadi panen semacam jerami, baik jerami padi, kedelai, jagung, kacang tanah. 

Pakan ternak yg bersumber dari hijauan mempunyai kandungan serat kasar kurang lebih 18% melainkan mempunyai kandungan energi rendah. Hijauan yg menjadi sumber nutrisi yg baik. Hijauan yg mengandung protein sebesar 20% total bahan kering semacam leguminosa,atau kacang. Sedangkan pakan dari sisa yg akan terjadi panen semacam jerami mengandung protein kasar kurang lebih 3-4% bahan kering. Pakan hijau yg diperoleh dari rumput yg baik fauna ternak semacam sapi yg bisa bereproduksi 70% dari performa seharusnya. 

Bagaimanapun juga pakan kasar sangat diharapkan untuk ternak ruminansia (karena mempunyai serat kasar tinggi yg  diharapkan untuk merangsang rumen dan menentukan kadar lemak susu. 

Jenis rumput unggulan untuk ternak hijau:

Rumput Gajah

Tanaman ini sangat toleran terhadap jenist tanah dan bisa tumbuh dari dataran rendah hingga dataran tinggi. Tanaman ini tahan terhadap lingkungan sedang dengan curah hujan yg lumayan tepat pada tanah lempung yg subur, melainkan tidak tahan genangan. 

Rumput Benggala

Rumput satu ini mempunyai ciri bersifat perennial, batangnya kuat dan tegak dengan membentuk rumpun akar.  Memiliki bunga berwarna hijau alias keunguan. RUmput benggala tumbuh pada kawasan dataran rendah hingga dataran tinggi 0-1200 mdpl. 

Rumput Raja

Pengembangan rumput raja biasanya dilakukan dengan stek batang alias polos. Mampu tumbuh dengan baik pada kawasan dengan tanah yg ringan hingga berat. Rumput raja sanggup nasib dan tumbuh pada dataran dengan ketinggian 0=3000 mdpl dengan curah hujan 1000 m per tahun. Ciri-ciri rumput raja yaitu berdaun tunggal, batang berbentuk persegi dan silindris, berakar serabut, dan tumbuh pada kawasan yg kering, Memiliki struktur daun yg kasar, batang keras dan tebal. 

Rumput Meksiko 

Jenis rumput ini bersumber dari meksiko yg biasa nasib kawasan tripis basah dan kawasan sub tropis dengan tanah berair. Memiliki ciri daun yg lebar dari rumput tipe lain dengan panjang daun kurang lebih 1,5 meter dan mempunyai lebar daun kurang lebih 10cm. Tanaman asal benua amerika ini bisa tumbuh dengan baik pada kawasan dengan struktur tanah sedang alias berat. Ketinggian tanaman ini tumbuh pada 1200 mdpl dan curah hujan 2000 m tiap tahun. 

Pakan Penguat (Konsentrat)

Penguat alias konsentrat mempunyai kandungan serat rendah kurang lebih 18%. Nutrisi mutlak pakan konsentrat ini berupa energi dan protein. Ada 2 perbedaan konsentrat yaitu konsentrat sumber energi dan juga  sebagai sumber protein. Konsentrat sumber energi artinya konsentrat yg mempunyai kadar protein tidak lebih dari 10%. Sebaliknya, konsentrat sumber protein artinya konsentrat yg mempunyai kadar protein lebih dari 20%. Konsentrat artinya sebuah bahan pakan ternak yg bersamaan dengan bahan pakan ternak lainnya yg bermanfaat untuk menambah kandungan gizi pakan ternak yg tercampur sebagai pakan pelengkap. Agar bisa menjaga produksi susu sapi peternak sapi perah biasanya memperlihatkan sebagian besar dari pakan ternak konsentrat. Karena sapi yg hanya mengonsumsi dari hijauan akan memproduksi susu 30% lebih rendah dari sapi yg mengkonsumsi konsentrat. Sebab sapi tidak sanggup menampung pakan kasar sesuai dengan energi yg dibutuhkan. Untuk mencukupi energi jadi butuh tambahan pakan konsentrat. Pakan konsentrat sendiri bisa bersumber dari: 

Tepung daging, tulang, bulu, cacing & darah

Hasil sampingan pengolahan ikan (Tepung ikan)

Olahan susu (lemak susu) bubuk susu krim)

Untuk pakan ternak konsentrat yg bersumber dari hewani bisa terkesan dengan protein nilai tinggi yg jumlahnya relatif tidak sedikit dan kandungan mineralnya yg tinggi pula. 

Hasil panen pertanian semacam keledai, kacang hijau, jagung dan lainnya.

Sisa industri pertanian sejenis bungkil kelapa/sawit, bungkil wijen, kedelai, biji palem, biji karet, ampas, tahu, dedak, sekam padi dan lainnya. 

Ternak konsentrat yg mempunyai kandungan energi dan protein yg tinggi. Kelompok yg mempunyai kandungan tidak sedikit semacam jagung, biji, sorghum, serat kasar yg rendah, kandungan protein kasar sedang dan kandungan mineral yg bervariasi. Penggunaan pakan ternak konsentrat wajib memperhatikan 2 faktor berikut:

Kebutuhan nutrisi fauna ternak, jangan hingga pemberian pakan ternak konsentrat terlalu berlebihan sebab konsentrat.

Pemberian pakan ternak konsentrat harus sesuai dengan imbangan produksinya, mulai susu ataupun daging.