Ingin Budidaya Cabe Keriting? Ini Dia langkah-Langkahnya
Siapa yg tidak suka makanan pedas? Salah satu tipe bumbu yg menjadi bahan pokok untuk membikin beberapa makanan olahan bercita rasa pedas artinya cabai.
Oleh sebab itu, tidak heran apabila prospek budidaya cabe keriting kini terus tidak sedikit diminati.
Cabe sendiri mempunyai beragam jenis. Cabe keriting tergolong kedalam tipe cabe yg mempunyai cita rasa lebih pedas dibandingkan dengan cabe merah.
Jenis cabe ini sendiri sangat mudah ditanam pada iklim tropis jadi mampu menjadi opsi cocok bagi Kalian yg ingin mulai bercocok tanam.
Langkah-Langkah Budidaya Cabe Keriting
Budidaya cabe keriting tidaklah sesulit yg dibayangkan, apalagi suhu tropis artinya suhu yg cocok untuk pertumbuhannya.
Bagi Kalian yg tertarilk untuk mulai membudidayakannya, ini dirinya langkah-langkah yg wajib dilakukan:
Persiapan Sebelum Tanam
Agar cabe keriting yg akan dibudidayakan nantinya mampu menghasilkan yg akan terjadi panen yg berkualitas, jadi Kalian wajib melakukan beberapa persiapan terlebih dahulu, mulai dari pemilihan lokasi tanam, pemilihan tipe tanah, sampai persiapan alat serta bahan.
Lokasi yg cocok untuk menanam cabe kertiting yaitu pada ketinggian kurang lebih 2000 mdpl serta suhu lembab kurang lebih 16˚C -23˚C.
Usahakan juga untuk memilih tipe tanah ideal yg tidak terlalu lembab serta juga kering.
lahan tanam
Pemilihan Bibit Berkualitas
Bibit cabe merah keriting biasanya mampu Kalian beli pribadi di toko-toko pertanian. Selain itu, Kalian juga mampu mengumpulkan bibit sendiri pribadi dari buah cabe yg telah matang.
Pilih cabe yg telah tua serta kering, lalu belah serta pisahkan bijinya. Setelah itu, rendam biji kedalam semangkuk air hangat serta biarkan sampai air mendingin.
Sambil menunggu, Kalian mampu membikin media semai dari campuran tanah, kompos, serta arang sekam dengan rasio 2 : 1 : 1, lalu masukkan kedalam polybag.
Taburkan biji cabai yg telah direndam pada media semai lalu tutupi permukaannya dengan tanah.
Letakkan polybag semai di daerah yg teduh serta terhindar dari sinar matahari langsung.
Untuk menjaga kelembaban, siram tanaman dengan cara rutin. Kalian juga mampu menutup tahap atas media semai dengan koran.
Tunas pada bibit biasanya akan mucul seusai 3 hari penanaman serta akan mempunyai 3-4 helai daun ketika memasuki usia 23 hari tanam.
bibi cabe
Pembuatan Media Tanam
Setelah bibit didapatkan, jadi langkah selanjutnya yaitu mempersiapkan media tanam untuk pertumbuhannya. Jika Kalian ingin memindahkan bibit ke lahan, ini dirinya beberapa langkah pembuatan media yg wajib dilakukan:
Bersihkan lahan dari gulma serta rumput yg mengganggu. Setelah itu perbuat penggemburan serta pemupukan jadi didapatkan tanah yg gembur serta juga subur. Jika tanah terlalu asam, Kalian mampu menetralkannya dengan menaburkan kapur.
Buat bedengan pada lahan lalu tutupi dengan mulsa plastik supaya terbebas dari hama. Pasang juga tiang pancang untuk menyangga tanaman.
Buat celah tanam dengan kedalaman 5-10 cm serta diameter 25-30 cm.
Masukkan bibit cabe merah yg telah disiapkan kedalam celah tanam lalu tutupi. Jangan lupa untuk memadatkannya.
Perawatan serta Pemanenan
Setelah proses penanaman selesai, jadi langkah selanjutnya yaitu melakukan tindak perawatan serta pemanenan yg tepat. Agar cabe merah keriting mampu tumbuh subur, ada beberapa trik perawatan yg wajib Kalian lakukan, yaitu:
Untuk menjaga keadaan tanah masih lembab, jadi perbuat penyiraman dengan cara rutin
Perhatikan volume air ketika melakukan penyiraman. Jangan menyiram air terlalu tidak sedikit sebab mampu memciu pembusukan pada akar.
Lakukan pemupukan selalu setiap 2 minggu sekali memakai pupuk cair.
Cabe merah keriting telah mampu dipanen ketika memasuki usia 75-85 hari dengan durasi pemanenan 2-5 hari sekali.
Itulah tadi beberapa langkah budidaya cabe keriting yg mampu dipraktekkan. Dengan perawatan yg cocok serta maksimal, jadi yg akan terjadi panen yg memuaskan pasti mampu didapatkan. Selamat bercocok tanam.
Komentar
Posting Komentar